Mitos Umum tentang Skizofrenia
Mitos: Orang dengan skizofrenia memiliki kepribadian ganda/multiple
Ditulis oleh Inna Abrogena
Gejala skizofrenia tidak berkaitan dengan kepribadian seseorang. Mereka yang mengidap skizofrenia mengalami halusinasi atau waham yang memengaruhi cara mereka memahami realitas. Kemampuan perhatian, konsentrasi, dan perencanaan mereka juga dapat terpengaruh. Memiliki “ganda” atau banyak kepribadian adalah gejala umum dari gangguan identitas disosiatif (GID) yang berasal dari trauma masa kecil.
Mitos: Orang dengan skizofrenia tidak dapat menjalani kehidupan normal
Skizofrenia adalah penyakit mental seumur hidup dan tidak ada “obat” namun, orang dengan skizofrenia tetap mampu menjalani hidup dengan baik dan mengelola gejala mereka dengan pengobatan dan dukungan yang tepat. Pengobatan umumnya melibatkan konsumsi obat serta berbagai intervensi seperti terapi, terapi keluarga, terapi seni, pelatihan keterampilan sosial, dan dukungan pekerjaan. Respons orang terhadap pengobatan dan terapi berbeda-beda namun dokter dan profesional kesehatan mental akan membantu menemukan apa yang paling cocok bagi mereka dan situasi mereka.
Jika Anda mengenal seseorang dengan skizofrenia, karena stigma dan kesalahpahaman tentang penyakit mereka, mereka mungkin tidak ingin mencari bantuan profesional, atau mereka mungkin tidak pergi secara teratur. Doronglah mereka dengan hormat untuk melanjutkan pengobatan mereka dan tanyakan bagaimana Anda dapat membantu mereka dengan baik. Ingatkan mereka bahwa bekerja sama dengan profesional adalah cara terbaik untuk mengelola gejala mereka.
Mitos: Orang dengan skizofrenia adalah orang yang kejam atau berbahaya
Dalam beberapa film, orang dengan skizofrenia ditampilkan sebagai orang yang kejam atau berbahaya yang menyebabkan kesalahpahaman. Sebagian besar orang dengan skizofrenia tidak melakukan kejahatan kekerasan meskipun mereka memiliki risiko kekerasan yang lebih tinggi dibandingkan dengan orang lain. Orang dengan skizofrenia lebih mungkin menjadi korban kejahatan dan berisiko melukai diri sendiri daripada orang lain. Tindakan kekerasan lebih terkait dengan orang-orang dengan skizofrenia yang juga mengonsumsi banyak obat-obatan dan alkohol.
Sayangnya, orang dengan skizofrenia lebih mungkin memiliki perilaku menyakiti diri sendiri, upaya bunuh diri, dan kematian akibat bunuh diri. Skizofrenia adalah penyakit mental serius dan orang dengan diagnosis ini mungkin sangat dipengaruhi oleh stigma dan percaya bahwa mereka tidak akan mampu memiliki kehidupan normal. Jika Anda mengenal seseorang dengan skizofrenia, tawarkan dukungan dengan memberi tahu mereka bahwa Anda siap mendengarkan dan terus mendorong mereka untuk tetap melanjutkan pengobatan mereka.
Referensi:
https://www.mind.org.uk/information-support/types-of-mental-health-problems/schizophrenia/about-schizophrenia
https://www.everydayhealth.com/schizophrenia/misconceptions-setting-record-straight
https://www.britannica.com/list/5-common-misconceptions-about-schizophrenia